Rekomendasi buku copywriting yang satu ini menjadi salah satu wishlist saya sebenarnya setelah membaca buku-buku tentang marketing. Alasannya? Setelah belajar memahami bagaimana caranya menargetkan pasar/market, bagaimana cara menentukan media mana yang cocok untuk produk kita, dan lain sebagainya, saya merasa buku Kopiraiting ini harus saya baca.
Buku copywriting yang diperjelas oleh penulisnya dengan cara membaca : Kopiraiting sesuai judulnya ini jelas memuat banyak sekali teknik-teknik yang bisa kita terapkan ketika harus menulis copy untuk memicu seseorang melakukan keputusan. Menarik banget lho! Yuk kita intip sedikit melalui review rekomendasi buku Copywriting : Kopi Raiting dari Rianto Astono ini.
Mengapa Kita Perlu Belajar Copywriting (Kopiraiting)?
Berbicara soal buku Kopiraiting ini saya selalu teringat dengan sebuah brand Apple yang dipaparkan dalam buku karya Rianto Astono ini, dan itu sangat membekas. Saya mengingat bagaimana Apple menjadi perusahaan terbuka pertama di Amerrika Serikat yang memiliki nilai di atas US$ 1 triliun.
Saya percaya ada begitu banyak faktor sebagaimana yang disebutkan dalam buku Kopiraiting ini bahwa kesuksesannya tentu ditunjang oleh banyak faktor. Namun apa sih yang berbeda sehingga itu membekas dalam ingatan saya dan membuat saya memutuskan untuk memakai merk Apple sebagai gadget?
Dalam buku Kopiraiting ini kita akan diajak untuk berpikir, bahwa sebuah teknologi yang sangat canggih tak menjamin akan laku terjual begitu saja. Apple memiliki lini produk yang inovatif dan dikenal memiliki kualitas terbaik serta tentu saja sales copy dan model pemasarannya yang unik. Inilah yang memegang peran sangat penting kenapa Apple memiliki nilai lebih dari US$1 triliun.
Kalau dirasakan, Apple memang terkenal dengan kampanyenya yang cerdas dan sederhana. Dari perkenalan produk, acara peluncuran hingga website yang mereka miliki. Lalu media yang mereka gunakan, kita akan lebih banyak melihat area kosong berwarna putih yang nyaman di mata, tanpa terlalu banyak penjelasan fitur atau kata-kata teknologi yang mungkin pengguna bahkan tak tahu artinya.
Apple mampu menjual produknya dalam jumlah sangat banyak dan juga harga yang lebih tinggi, sehingga margin keuntungannya tentu saja sangat besar. Bahkan mereka tak perlu repot untuk membuat penggunanya selalu melakukan upgrade setiap kali produk terbarunya muncul.
Berikut adalah kutipan Steve Jobs tentang marketing yang ia jalankan :
Bagi saya, marketing adalah tentang nilai di dunia yang begitu kompleks dan berisik. Dan kita tak punya banyak kesempatan untuk membuat orang mengingat banyak hal tentang kita.
Steve Jobs memberikan sesuatu yang impresif dalam kesederhanaan karena kita memang sudah lelah mendengar atau membaca banyak hal tapi isinya kosong. Itu pun sangat membekas dalam hati saya.
Think different adalah slogan iklan yang digunakan Apple. Sederhana, tapi memikat. Ada filosofi tersendiri yang diungkap oleh Steve Jobs mengapa memilih slogan itu dan teman-teman bisa membacanya dalam buku Kopiraiting ini.
Think different menuai sukses luar biasa sejak 1997 hingga 2002 (saat Apple masih menggunakan slogan tersebut) dan dianggap sebagai titik balik Apple yang reputasinya sedang terpuruk kala itu. Kampanye tersebut dibuat oleh Steve Hayden, seorang copywriter ternama, bersama Lee Clow yang dijuluki sebagai “advertising’s art director guru”. Hingga hari ini Apple masih terus membuat kampanye pemasaran terbaik di dunia dan menjadi perusahaan paling bernilai di dunia.
Faktanya, copywriter merupakan salah satu pekerjaan dengan bayaran tertinggi di dunia. Pada tahun 2018, U.S Bureau of Labor Statistics melaporkan upah medium tahunan sebesar $62,170 untuk penulis dan pengarang. Lalu di tahun 2019, Payscale.com menyatakan jika upah copywriter berkisar di angka $35,000-$73,000.
Sepenting itu lho peran copywriter sehingga ia mendapatkan gaji tinggi. Ngga heran sih, karena copywriting punya peran krusial atas laku atau tidaknya sebuah produk atau jasa.
Rekomendasi Buku Copywriting : Kopiraiting – Seni Menulis Untuk Menjual
Sebagai seorang blogger, saya suka sekali membaca buku tentang teknik-teknik menulis. Seperti bagaimana caranya menulis dengan teknik storytelling yang bagus dan menjual, bagaimana cara menulis esai yang indah, bagaimana cara menulis artikel perjalanan yang membekas pada ingatan pembaca, dan lain sebagainya.
Siapa sangka menulis adalah satu hal yang berbeda dengan menulis untuk menjual atau memengaruhi orang lain yang membacanya. Bisa jadi tulisan esai atau cerita perjalanan yang saya buat memang meninggalkan bekas dalam hati pembacanya. Namun, apakah tulisan saya tersebut bisa dikategorikan sebagai kopiraiting seperti yang diajarkan oleh Rianto Astono dalam bukunya ini? Belum tentu.
Karena teknik menulis untuk menjual dan memengaruhi orang yang membacanya itu disebut sebagai copywriting, dengan cara membaca Kopiraiting, dengan ‘k’ tanpa ‘w’.
Sebuah ilmu mahal yang dapat menyihir siapapun untuk melakukan apa yang bisa kita inginkan hanya melalui kata-kata. Sebuah skill yang dapat mengubah angka penjualan.
Dalam buku ini banyak sekali dicontohkan beberapa merk dari perusahaan besar yang menggunakan kopiraiting untuk kampanye atau iklannya. Baik di televisi atau pun media elektronik lainnya. Mulai dari berlian hingga iklan layanan masyarakat. Saya juga belajar banyak bagaimana perusahaan besar seperti Apple, Nike, iklan rokok yang di baliho yang kalimatnya kadang menohok dan lucu itu memang pantas mendapatkan perhatian dari kita.
Semata karena copywriting yang mereka gunakan memang mendorong masyarakat untuk membeli atau menggunakannya. Oleh karena itulah buku Kopiraiting ini menjadi rekomendasi buku copywriting dari saya dan mungkin dari begitu banyak pembaca lainnya jika teman-teman ingin mempelajari teknik menulis copywriting yang berharga itu.
Dalam Kopiraiting ini jelasnya kita akan mempelajari beberapa hal seperti :
- Membuat copy yang lebih baik dengan lebih cepat melalui ragam latihan praktis
- Menganalisa serta menemukan faktor paling menjual dari produk yang kita miliki
- Mengetahui apa faktor yang memicu seseorang saat memutuskan untuk membeli produk kita
- Menghindari kesalahan-kesalahan dalam penulisan copy yang paling sering dilakukan
- Menyusun kalimat penjualan sehingga tidak seperti sedang berjualan
- Menggunakan copywriting tanpa manipulasi
- Menghemat waktu dan uang dalam mempelajari copywriting
Yang paling “susah” menurut saya dalam mempelajari buku ini adalah : karena kita disediakan template untuk praktik, sehingga saya kesulitan untuk segera menyelesaikan buku ini sebelum betul-betul mempraktikkan step by step. Untuk orang yang mager banget seperti saya, itu sulit, karena sebenarnya jika setiap bab yang kita baca kemudian dipraktikkan, itu akan membuat lompatan sempurna untuk tulisan kita.
Terlebih untuk digital creator seperti kita-kita ini. Jika tidak, teman-teman harus mencatat poin-poin mana yang harus segera dipraktikkan sehingga hasil yang kita dapatkan bisa maksimal. Kita akan menemui esensi mengenai penjualan melalui tulisan. Mulai dari yang paling dasar saja sampai pada contoh-contoh penerapannya melalui buku Kopiraiting ini.
Apakah itu persuasive copywriting atau teknik lain, semua ada di buku Kopiraiting karya Rianto Astono. Jangan coba-coba mencari buku copywriting pdf versi bajakan yaa. Yakin deh, ilmu yang kita dapat ngga berkah. Siapa lagi yang akan mendukung tulisan berharga ini kalau bukan kita pembacanya?
Menurut saya buku ini sangat cocok bagi siapa saja yang ingin belajar teori copywriting dalam waktu singkat. Karena seluruh saripati (begitulah penulis menyebutnya) dan intisari dari copywriting sudah dituliskan dalam buku ini. Meski kita tahu ya, ilmu itu dinamis dan terus berkembang. Untuk itulah penulis menyarankan untuk terus upgrade skill dan ilmu, jangan membaca buku ini lalu berhenti. Kita masih perlu juga memperdalam riset dan terus berlatih untuk menulis.
Karena seperti pesan Rianto Astono dalam Kopiraiting ini :
Copywriting adalah apa yang Anda tulis. Bukan apa yang Anda pikir akan Anda tulis.
Semoga rekomendasi buku Copywriting dari saya kali ini bermanfaat ya! Selamat membaca dan menyelami lautan ilmu tak bertepi dan yang terpenting, selamat menulis!
Kopi Raiting oleh Rianto Astono
212 halaman, ISBN 978 602 74481 48
Penerbit Gaptex Indo Media, Cetakan kedua, 2021.
Nice article kak! Saya lagi belajar tentang copywriting, keliatannya buku ini bisa jadi salah satu pengetahun untuk saya. Thanks yaa sudah sharing
Ah saya pun kepikiran ingin terus belajar sehingga bisa bikin storytelling yang bagus dan menjual, bisa menulis esai yang indah, bisa menulis artikel perjalanan yang membekas pada ingatan pembaca, dan lain sebagainya. Sepertinya harus punya buku ini juga nih
Judulnya lucu ya. Kayanya menarik nih isinya buat dipelajari. Kesannya ringan tapi berbobot ya?
Copy Writing bisa jadi tambahan skill, apalagi di jaman sekarang. Sudah selayaknya orang-orang nambah skill, salah satunya dengan membaca buku ini.
skill wajib banget ya dijaman sekarang 🙂 jadi pengen ikutan baca jg nih buku lengkapnya
Iya sih. Kadang suka nemu gitu postingan yang bikin aku pingin beli produk yang diceritakan. Bahkan kadang ada yang sampai beli. Kupikir memang belajar tentang kopi raiting emang penting sih. Jadi anggapannya nanti apapun yang kita jual bakal laku keras. Kayak apple. Nggak perduli seberapa mahalnya gadget itu.
Pas baca covernya rada bingung kok KOPI? Ternyataaa itu copywriting yang dibaca kopiraiting, astagaa.
Belajar copywriting emang perlu banget ya walau profesi kita bukajn pedagang, karena sebagai blogger juga dituntut bisa ‘menjual’ karya alias memoromosikan tulisan-tulisan di blog, dengan copywriting yg bagus.
Jadi penasaran ama bukunya, bisa dibeli di manakah?
Buat kita yang bergelut dalam dunia tulis menulis, belajar dan banyak membaca seperti dari buku kopiraiting ini tentunya banyak memberikan khasanah biar tulisan yg kita hasilkan semakin menarik ya
Resensinya lengkap banget mbak. Jadi pengen baca juga buku aslinya. Buka bajakan heheh
Baca ulasan Mb Jihan, buku ini menarik banget. Iya, gaji CW besar, tapi beban pekerjaannya juga ruar biasa. No pain no gain deh. Btw, gregetan sama cover bukunya yang terlihat kosong banget.
susah aku memahani quote terakhir itu mbak ji.. hihi..
tapi emang yaa meski kerjaannya nulis, kopiraiting itu tdk boleh disepelakan. kudu latihan dan sering baca emang
Wahh cocok buat aku yang lagi belajar nih, memang menulis itu perlu di latih dan banyak belajar.
Berlatih dan terus berlatih 👌
Iya, belajar copy writing ini wajib ya saat ini
Aku jadi pengen baca bukunya, so recommended ya mbak
Bukunya berbobot banget nih, cocok buat yang pengen belajar copywriting. Apalagi zaman sekarang kemampuan copy writing emang diperlukan banget ya.
sebuah skill yang mampu mengubah angka penjualan, hmm aku suka kalimat ini mbak. btw, ini bisa dipinjemin ke semarang nggak mbak? hahahha
kalau dari kang dewa tuh, copywriting diplesetin jadi kopikriting haha.. kalau ini jduulnya kopi raiting ya.. masih oke dan bisa dibaca 😀 thanks ulasannya mba jihan
Kak Jihaan..
Kita kompakan sedang baca buku yang sama, mengenai Copy Writing.
Kalau aku baca buku lawas. Tapi seneng banget karena belajar Copy Writing itu memang kudu diasah terus menerus dan banyak membaca juga melihat iklan.
Copy writing ini posisi yang sedang banyak dicari lho. Bagi yg suka dunia kopiraiting, ada baiknya belajar sejak dini atau mulai belajar dengan membaca buku tentang kopi raiting
Wah jadi pingin baca bukunya nih. Saya baru tahu klo Rianto Astono juga nulis buku. Tahunya liat di youtube aja
Iklan bukunya wira wiri di IG, jadi pengen baca bukunya kayaknya bagus ya mba Ji
Bersyukur saya menemukan artikel ini. Sebagai blogger baru, tulisan kaka sangat membantu dalam memberikan arahan untuk menulis lebih baik. Terima kasih banyak kak.