Buk, Isya pengen bisa ngerti ini film Totoro..

Yah itu harus belajar Bahasa Inggris Nak, mau ngga?

Mau!Mau!

Si bocil Isya, usia 5 tahun memang di sekolahnya (TK A) masih diajarkan huruf alphabet. Belajar membaca juga sih, tapi tidak intensif dan tertarget. Karena memang sekolahnya tidak fokus ke Calistung, melainkan pada penanaman aqidah, akhlak dan juga adab. Ini yang menurut saya penting pake banget dipelajari sebelum bisa membaca.

Tapi akhirnya dia protes kenapa dia ngga ngerti bahasanya Totoro? Totoro ini salah satu film anak kesukaannya di Netflix yang menggunakan Bahasa Inggris meskipun ada translate textnya menggunakan Bahasa Indonesia. Tetap saja ya, harus bisa baca dulu, hihi..

Nah di sinilah kesempatan saya untuk masuk: mengajarkannya Calistung dan juga Bahasa Inggris atas keinginannya sendiri.

Flashback Cara Saya Belajar Bahasa Inggris dengan Menyenangkan

Sebelum akhirnya memutuskan untuk mengenalkan Isya pada Bahasa Inggris yang sedikit-sedikit sudah ia praktikkan, seperti :

Yes, of course, okay, wait, Mom, Dad, Sister, Brother, segala macam warna, beberapa bagian tubuh manusia, dan kosa kata sederhana lainnya.

Jadi ingat, dulu saya mulai menyukai Bahasa Inggris justru karena lagu di radio. Zaman dulu belum ada sosial media, apalagi handphone yang sudah seperti barang primer yang semua orang punya. Bermula dari radio sampai akhirnya “ketagihan” Bahasa Inggris sampai di perkuliahan dan akhirnya berhasil masuk ke kelas Internasional di Universitas Negeri (saat itu baru diberlakukan kelas bilingual untuk mahasiswa tertentu dan ngga semua menggunakan bahasa pengantar Bahasa Inggris).

Berikut cara saya belajar Bahasa Inggris dengan menyenangkan:

1. Belajar Bahasa Inggris Melalui Lagu dan Film

Seperti yang sudah saya tuliskan sebelumnya, lagu adalah salah satu jembatan saya menyukai Bahasa Inggris sejak SMP. Meskipun hanya bisa mendengarkan lagu lewat radio, saya berusaha keras lho untuk tahu liriknya. Menyadurnya dengan tulisan tangan meskipun saat itu harus lari ke warnet untuk download lagu dan memasukkannya ke dalam flashdisk, wkwkw so old banget yak!

Jadi, teman-teman yang ingin belajar Bahasa Inggris tapi males, mager, coba dengarkan lagu yang cocok di telinga kita dulu, lagu Bahasa Inggris tentunya ya. Lalu dari sana, cobalah cari artinya, maknanya, dan lafalkan berulang-ulang sampai spellingnya tuh bener wkwkw. Nanti dengan sendirinya kita akan lancar kok, dengan latihan setiap hari juga tentunya.

Mendengarkan lagu berbahasa Inggris dan ikut melantunkannya juga menjadi salah satu jalan untuk mengasah kemampuan listening lho! 

Selain lagu, saya juga sesekali menonton film berbahasa Inggris tanpa menyalakan subtitlenya. Semata untuk memberikan waktu untuk diri sendiri belajar memahami apa yang diucapkan oleh pemain dalam film. Cara ini berhasil bagi suami saya. Karena saya ngga begitu suka sama film, jadi saya lebih suka belajar bahasa Inggris lewat lagu.

Bagaimana dengan teman-teman? Lebih suka lagu atau film? Hehehe..

2. Belajar Bahasa Inggris Melalui Gim 

Game atau gim juga menjadi jembatan saya mencintai Bahasa Inggris. Meskipun sekarang jarang banget bermain game, tapi dulu setidaknya tiga hari sekali saya ke warnet untuk bermain gim daring.

Karena gim-nya berbahasa Inggris, mulai dari instruksi sampai teman-teman daring yang berasal dari seluruh penjuru dunia, akhirnya saya harus tahu dan paham bahasa Inggris. Karena sering seperti itu akhirnya saya jadi suka dengan teks berbahasa Inggris dan berusaha untuk belajar darinya.

Kalau teman-teman suka game nih, lebih baik instruksinya jangan dialihbahasakan ke Bahasa Indonesia, coba saja dengan bahasa Inggris, pasti kemampuan berbahasa Inggris kita akan meningkat dibanding sebelumnya.

3. Belajar Bahasa Inggris Melalui Novel Atau Bacaan Kesukaan

Kalau audio visual sudah kita selami, kini saatnya mengasah kemampuan reading yang pasti juga muncul di berbagai macam tes Bahasa Inggris seperti IELTS, TOEFL, dan lain-lain.

Kalau malas membaca buku nonfiksi yang kompleks dan rumit, kita bisa mulai membiasakan diri dengan membaca novel berbahasa Inggris atau bahkan bacaan untuk anak-anak dalam Bahasa Inggris, its ok banget kok. Dengan begitu, kita bisa memperkaya kosa kata meskipun tidak langsung bisa menghafalnya, setidaknya paham dan tidak asing dengan kosa kata-kosa kata dalam Bahasa Inggris.

pentingnya belajar bahasa inggris

Emang kenapa sih harus belajar Bahasa Inggris? Kalau saya ngga suka semuanya gimana Kak?

Ya ngga apa-apa juga sih, semua tergantung pilihan hidup juga ya. Kalau kita mau di sini-sini aja, maunya berada di zona nyaman tanpa mau tahu hal-hal di luar sana, maka cukuplah memahami Bahasa Indonesia dan Bahasa Daerah. Tapi, kalau kita ingin jadi pribadi yang lebih berkembang dan punya keinginan untuk meningkatkan value diri sendiri, mempelajari Bahasa Inggris jadi penting banget lho.

Bahasa Inggris sebagaimana yang telah kita ketahui, adalah Bahasa yang diakui oleh dunia dan digunakan sebagai bahasa internasional. Kalau mau menyelami lebih dalam keilmuan tentu tidak cukup hanya dari Bahasa Indonesia saja bukan? Oleh karena itu, sebenarnya Bahasa Inggris adalah bekal dasar seorang pelajar, mahasiswa, pekerja, bahkan Ibu Rumah Tangga sekalipun.

Jadi yuk jangan takut lagi dengan Bahasa Inggris, manfaatkan hal-hal di sekitar kita untuk bisa mempelajarinya dengan cara yang menyenangkan.

Semoga artikel ini bermanfaat ya!