Ngetik tentang Takjil Ramadan yang paling kita tunggu-tunggu sambil nungguin waktu berbuka ternyata cukup menghibur. Meskipun kantuk menyerang begitu kuat, ngga hilang-hilang pula, namun artikel ini semoga bisa menjadi penghiburan bagi teman-teman yang kangen banget dengan takjil Ramadan di Indonesia dan paling ditunggu-tunggu kehadirannya.
Kira-kira menu takjil Ramadan mu masuk kesini ngga ya?
Menu Takjil Ramadan yang Paling Ditunggu
Kira-kira menu takjil Ramadan di bawah ini ada ngga yang jadi langganan menu takjil di meja makanmu setiap tahunnya?
1. Gorengan
Ibarat kata, ngga afdol rasanya kalau berbuka puasa tanpa gorengan! Bener banget, seperti ada yang kurang meskipun kita sama-sama tahu bahwa banyak gorengan juga tidak baik untuk tubuh ya kan? Huhu..
Namun namanya bandel dan belum terkena “getahnya” sendiri, menu tidak sehat pun akhirnya diterabas juga.
Salah satu menu gorengan yang paling dicari di tempat saya adalah weci alias ote-ote (bahasa surabayanya) atau bala-bala (bahasa ala Jawa Baratnya), tempe mendoan, tahu isi, batagor, bakso goreng, tempe menjes, pisang goreng, singkong goreng, telur gulung, dan masih banyak lagi jenis gorengan yang jadi primadona di rumah masing-masing.
Karena kalorinya cukup besar, tak heran jika menu takjilnya gorengan dijamin kita akan cepat kenyang, meskipun ngga baik juga sih dikonsumsi setiap hari. Hidup gorengan!
2. Es Buah dan saudaranya
Meskipun saya termasuk aliran es teh adalah yang terbaik, namun ternyata banyak juga lho es buah, es teler, es blewah, es kuwut, dan saudara-saudaranya yang jadi idola sebagai menu pembuka.
Buktinya di setiap pasar takjil akan selalu ada es buah dan saudara-saudaranya hingga ludes terjual tak bersisa pasca salat Maghrib. Memang segar sih, seharian dilanda haus dan panas karena udara yang mudah sekali berubah dari hujan ke panas dan sebaliknya, sajian es buah dan kawan-kawan adalah sajian terbaik untuk menghilangkan dahaga.
3. Puding
Puding yang seharusnya jadi dessert atau menu penutup, justru di bulan puasa puding malah menjadi sajian pembuka saat takjil. Selain karena segar dan manis, puding juga efektif banget untuk mengganjal perut. Apalagi kalau sedang di luar dan salatnya ngantri.
Akan lebih segar lagi kalau pudingnya adalah puding buah disertai dengan fla yang manis dan menyegarkan. Wah sajian puding jadi lebih sempurna untuk menu takjil baik di masjid maupun di rumah.
4. Buah-buahan
Meskipun saya jarang banget takjil dengan menu buah-buahan, setidaknya ada jus yang kadang menemani kami sekeluarga untuk berbuka puasa.
Selain segar dan sehat, buah-buahan menjadi pilihan tepat untuk teman-teman yang sedang membatasi makanan berminyak, berperisa, hingga membatasi makanan-makanan pedas yang biasanya justru ramai dibeli oleh orang-orang saat berada di pasar takjil.
5. Cukup Kurma
Ada juga yang memilih takjil berupa kurma, entah itu 3 biji, 5 biji atau 7 biji sekalipun, termasuk suami saya.
Jadi beliau ini suka banget sama kurma, berkebalikan banget dengan saya. Sampai-sampai menu takjilnya harus ada kurma meskipun sedikit. Setelah makan kurma biasanya suami saya banyak-banyak minum air putih, lalu salat Maghrib, persiapan tarawih dan setelah tarawih baru makan nasi.
Kalau saya mana kuaaat? Makan nasi ya sebelum tarawih wkwkwkw, emang beda ya :’) Kalau orang seperti beliau kurma cukup, kalau orang seperti saya, tidak makan nasi tidak akan kenyang.
6. Kolak
Ada berbagai macam jenis kolak yang bisa dijadikan hidangan takjil Ramadan. Mulai dari kolak pisang ubi, kolak pisang singkong, kolak pisang dan kolang-kaling, dan lain-lain.
Semakin banyak nih jenis kolak yang tampil di bulan Ramadan, dan kolak jadi hidangan takjil khas di bulan Ramadan yang selalu ditunggu-tunggu kehadirannya.
Selain rasa manis dari kuah dan juga pisangnya, kolak dingin maupun hangat juga punya rasa gurih karena ada santan yang jadi bahan baku kuahnya. Ditambah gula merah yang tidak bikin tenggorokan gatal atau serik kalau istilah Jawanya.
Nah, di antara enam hidangan takjil Ramadan di atas, mana nih yang paling teman-teman tunggu kehadirannya? Kalau saya sih, gorengan dan juga es teh segar, hehehe.. itu saja cukup untuk membahagiakan saya ketika takjil di bulan Ramadan. Tak perlu muluk-muluk dan mahal, cukup gorengan dua ribu dan es teh lima ribu, total 7ribu rupiah saja.
Bagaimana dengan teman-teman? Bagi pengalaman kalian di kolom komentar dong!
#BPNRamadan2024
