Tips lolos pertanyaan wawancara kerja untuk fresh graduate adalah satu topik yang sering ditanyakan. Baik itu yang dapat kerja melalui aplikasi cari loker ataupun yang datang langsung ke tempat yang membuka lowongan kerja. Sebab, yang namanya fresh graduate, tentu tidak semua yang pernah merasakan yang namanya wawancara kerja.
Seperti yang kita tahu, dalam proses melamar kerja, termasuk bagi yang cari kerja online, ada beberapa tahap yang harus dilalui. Wawancara kerja itu sendiri menjadi satu tahap yang sangat penting. Sebab, dari wawancara kerja itulah yang jadi penentu atas keputusan pihak perusahaan dalam menerima atau tidaknya lamaran kerja yang diajukan. Adapun penilaian dalam tahap wawancara kerja adalah dari cara menjawab dan isi jawaban itu sendiri.
Karena belum punya pengalaman, mereka yang berstatus fresh graduate terkadang sudah down duluan di tahap wawancara kerja. Bagi kalian para fresh graduate yang butuh gambaran berupa tips lolos wawancara kerja, mari baca tulisan ini sampai selesai, ya!
Tips Lolos Wawancara Kerja untuk Fresh Graduate
Berikut adalah beberapa tips lolos wawancara kerja yang bisa teman-teman aplikasikan.
1. Pelajari Dunia Industri dan Perusahaan
Selayaknya akan menjalin hubungan dengan sesuatu yang baru, tentu ada yang namanya tahap perkenalan. Demikian pula dengan melamar pekerjaan. Ada baiknya, sebelum melamar pekerjaan apalagi kalau suda dalam tahap wawancara kerja, jangan sampai lupa untu mempelajari dunia industri dan latar belakang perusahaan tempat melamar kerja.
Hal ini pun bukan hanya merupakan tips lolos wawancara kerja untuk fresh graduate, melainkan tips umum yang perlu dipelajari. Dengan memahami dunia industri yang akan digeluti dan latar belakang perusahaan tempat melamar, akan menambah percaya diri sehingga bisa menjawab pertanyaan dengan lancar.
2. Gunakan Pakaian yang Rapi
Tips lolos wawancara Kerja untuk Fresh Graduate berikutnya adalah pastikan untuk menggunakan pakaian yang rapi. Sebab, pakaian rapi juga menjadi penilaian tersendiri dalam proses wawancara kerja.
3. Jujur, Percaya Diri dan Tidak Bertele-Tele Saat Menjawab
Kejujuran adalah modal utama dalam banyak hal, termasuk wawancara kerja.Jangan sampai memberikan jawaban yang tidak sesuai agar tidak mendapat masalah nantinya.
Selain itu, saat menjawab pertanyaan dari HRD, sebaiknya sebisa mungkin jawab pertanyaan dengan tegas dan pasti serta tidak bertele-tele. Meskipun jawabannya sudah sesuai, tetapi jika cara menjawabnya tidak meyakinkan, akan berpengaruh juga pada penilaian.
4. Fokus
Meski saat wawancara kerja, ada segudang masalah yang dipikirkan, cobalah untuk kesampingkan dulu. Fokuslah pada sesi wawancara kerja yang sedang diajalani. Sebelum masuk ruangan, persiapkan diri sebaik mungkin, beri semnagat terbaik untuk diri sendiri, dan jangan lupa berdoa.
5. Persiapkan Diri untuk Pertanyaan Pribadi
Saat wawancara kerja, pertanyaan seputar diri sendiri pun bisa muncul. Mulai dari latar belakang, kemampuan, dan sebagainya. Maka dari itu, pastikan untuk memahami diri sendiri. Syukur-syukur jika teman-teman sudah punya personal branding, tentu saja hal ini bisa menjadi nilai tambah saat wawancara kerja.
Saat ditanya tentang kelebihan dan kekurangan misalnya, berikan jawaban sesuai dengan dunia kerja. Sampaikan keahlian dan kekurangan yang bisa diatasi. Untuk pertanyaan seperti alasan melamar pada posisi yang dituju, berikan jawaban yang menunjukkan hubungan antara skill yang dimiliki dengan posisi yang dituju.
Secara garis besar, sebisa mungkin jawab pertanyaan dengan mengaitkan pada dunia kerja yang ingin digeluti. Namun, ingat, jawablah sesuai poin nomor 3 yaitu jujur, percaya diri, dan tidak bertele-tele. Ingat, kamu sedang diwawancara, bukan diperintahkan untuk berceramah hehehe..
Demikianlah tips lolos wawancara kerja untuk fresh graduate yang bisa dipelajari. Intinya, bagi kaum fresh graduate, persiapkan diri sebaik mungkin, bekali diri dengan sebanyak mungkin informasi perihal dunia kerja, termasuk pertanyaan apa saja yang biasanya muncul saat wawancara kerja. Yang terakhir jangan lupa berdoa, ygy.
Semoga dilancarkan untuk setiap prosesnya dan semoga artikel ini bermanfaat, ya! Semangat!
Saya jadi inget jaman banyak ikutan interview waktu ngelamar kerja dulu. Lama banget itu mba Ji. Gak semudah sekarang yang bisa mendapatkan informasi teknik wawancara di artikel atau sosmed. Dulu ya jawab ya sejawabnya saya bisa, bisa lolospun alhamdulillah, hahaha. Ternyata ada tekniknya ya yang pokoknya jawaban kita harus relevan antara skill dengan dengan bidang atau posisi yang kita lamar
Sesi wawancara adalah proses penting dalam melamar pekerjaan. Makanya harus menpersiapkan diri sebaik mungkin.
Untuk poin 2-5, mungkin sama saja dari dulu ya, Mbak. Nah, poin 1, zaman now lebih dimudahkan, kerena bisa mencari info perusahan dengan mudah lewat internet. kalau dulu, agak susah juga, dan sesuai pengalaman saya sedikit meraba-raba hehehe.
Jawabannya memang butuh ada hubungannya dengan posisi yang diincar sih ya biar nggak melebar kemana-mana. Sesungguhnya sampai sekarang pun, walau sudah pernah bekerja, masih sering deg-degan setiap kali ada jadwal wawancara.
Jadi inget waktu masih anak lulusan baru berdekade-dekade silam nih, J, hahaha. Daripada ngandelin orang dalam, kita sendiri sebagai calon karyawan kudu mempersiapkan diri semaksimal mungkin dan yakin kalau kerjaan yang dilamar sesuai kemampuan.
Sesi wawancara menjadi penentu. Semua dibaca di sini. Kemampuan, kemauan, kompetensi, komunikasi, sikap, pengambilan keputusan, dan lain sebagainya. Dalam satu sesi ada banyak hal yang menjadi penilaian.
Poin penting juga, adalah memang paham diri kita, siapa diri kita, atau kata Kak Jihan, Personal Branding kudu mantep.
yesss, klo mau cari kerja apalagi buat freshgrad harus banyak2 cari tahu dan praktik cara wawancara yg baik yaa, karena impresi pelamar pas wawancara tuh bakal berpengaruh banget
Bener ini kak Jihan tipsnya, soalnya daku pernah ada yang gak melakukan yaitu gak fokus, waaahh jadinya nge-blank mau jawab apa, hihi. Memang persiapan harus ada dengan latihan dulu sebelum hari H
Jadi keinget masa-masa hunting job zaman doeloe sampai melewati beberapa kali wawancara kerja. jadi pengalaman berharga banget tentang bagaimana cara kita menjawab setiap pertanyaan dari tim HRD, bener kata Mbak Ji, ga boleh bertele-tele banget dalam menjawabnya
Paling degdegan memang pas wawancara sih ya..
Rasanya kayak gak bisa berharap banyak, tapi justru ini penentu yang memungkinkan perusahan bisa take it or leave itu.
huhuhu.. Luar biasa untuk bisa dengan tegas menjawab setiap pertanyaan yang diajukan sang pewawancara.
Tipsnya bagus dan ngena banget, pakaian rapi penting, percaya diri penting (jangan sampe deh gagap pas ngadep HRD, kalo deg-degan wajar sih), dan cari info perusahaan yang dilamar juga penting banget.
Makasih tipsnya kak Jihan, meski udah berkali-kali nyobain wawancara kerja dari sejak lulus kuliah sepuluh tahun lalu, tetep aja akutu masih bermasalah sama kurang pede pas ngobrol sama HRD hehe. Noted banget
Tepat banget tipsnya mba. Kadang fresh graduate gak percaya diri kalau mau wawancara kerja, karena merasa belum cukup pengalaman. Padahal banyak perusahaan yg memerlukan jiwa-jiwa kreatif para fresh graduate yaa
Barangkali suatu hari, kita akan menjadi terintegrasi dengan mesin-mesin. Kesadaran individual kita akan diserap. Harapan-harapan independen kita akan lenyap. Kita...
Keren nih tips2nya. Jawaban kudu ada hubungannya dengan posisi yang sedang diincar, ya. Jangan melebar jadi curcol.
Saya jadi inget jaman banyak ikutan interview waktu ngelamar kerja dulu. Lama banget itu mba Ji. Gak semudah sekarang yang bisa mendapatkan informasi teknik wawancara di artikel atau sosmed. Dulu ya jawab ya sejawabnya saya bisa, bisa lolospun alhamdulillah, hahaha. Ternyata ada tekniknya ya yang pokoknya jawaban kita harus relevan antara skill dengan dengan bidang atau posisi yang kita lamar
Sesi wawancara adalah proses penting dalam melamar pekerjaan. Makanya harus menpersiapkan diri sebaik mungkin.
Untuk poin 2-5, mungkin sama saja dari dulu ya, Mbak. Nah, poin 1, zaman now lebih dimudahkan, kerena bisa mencari info perusahan dengan mudah lewat internet. kalau dulu, agak susah juga, dan sesuai pengalaman saya sedikit meraba-raba hehehe.
Jawabannya memang butuh ada hubungannya dengan posisi yang diincar sih ya biar nggak melebar kemana-mana. Sesungguhnya sampai sekarang pun, walau sudah pernah bekerja, masih sering deg-degan setiap kali ada jadwal wawancara.
Jadi inget waktu masih anak lulusan baru berdekade-dekade silam nih, J, hahaha. Daripada ngandelin orang dalam, kita sendiri sebagai calon karyawan kudu mempersiapkan diri semaksimal mungkin dan yakin kalau kerjaan yang dilamar sesuai kemampuan.
Sesi wawancara menjadi penentu. Semua dibaca di sini. Kemampuan, kemauan, kompetensi, komunikasi, sikap, pengambilan keputusan, dan lain sebagainya. Dalam satu sesi ada banyak hal yang menjadi penilaian.
Poin penting juga, adalah memang paham diri kita, siapa diri kita, atau kata Kak Jihan, Personal Branding kudu mantep.
yesss, klo mau cari kerja apalagi buat freshgrad harus banyak2 cari tahu dan praktik cara wawancara yg baik yaa, karena impresi pelamar pas wawancara tuh bakal berpengaruh banget
Bener ini kak Jihan tipsnya, soalnya daku pernah ada yang gak melakukan yaitu gak fokus, waaahh jadinya nge-blank mau jawab apa, hihi. Memang persiapan harus ada dengan latihan dulu sebelum hari H
Sangat berguna bagi lulusan baru, atau pencari kerja harus memahami skill apanyg dibutuhkan pasar saat ini
Wah iya
Sempakat mbak
Agar lolos wawancara kerja butuh persiapan lebih
Terim kasih sudah berbagi informasi 🙂
Jadi keinget masa-masa hunting job zaman doeloe sampai melewati beberapa kali wawancara kerja. jadi pengalaman berharga banget tentang bagaimana cara kita menjawab setiap pertanyaan dari tim HRD, bener kata Mbak Ji, ga boleh bertele-tele banget dalam menjawabnya
Paling degdegan memang pas wawancara sih ya..
Rasanya kayak gak bisa berharap banyak, tapi justru ini penentu yang memungkinkan perusahan bisa take it or leave itu.
huhuhu.. Luar biasa untuk bisa dengan tegas menjawab setiap pertanyaan yang diajukan sang pewawancara.
Tipsnya bagus dan ngena banget, pakaian rapi penting, percaya diri penting (jangan sampe deh gagap pas ngadep HRD, kalo deg-degan wajar sih), dan cari info perusahaan yang dilamar juga penting banget.
Makasih tipsnya kak Jihan, meski udah berkali-kali nyobain wawancara kerja dari sejak lulus kuliah sepuluh tahun lalu, tetep aja akutu masih bermasalah sama kurang pede pas ngobrol sama HRD hehe. Noted banget
Tepat banget tipsnya mba. Kadang fresh graduate gak percaya diri kalau mau wawancara kerja, karena merasa belum cukup pengalaman. Padahal banyak perusahaan yg memerlukan jiwa-jiwa kreatif para fresh graduate yaa