Sebenarnya tahu buku ini sudah lama, sejak wikipediawan yang tersohor itu menerbitkan pertama kali Xenoglosifilia di tahun 2018. Namun saya belum juga berkeinginan untuk segera meminang buku ini untuk berada di rak saya.⁣⁣
Kemarin saat @patjarmerah_id ke Malang dan mengundang om Lanin sebagai pembicaranya saya langsung teringat dengan buku bersampul Merah menyala ini.⁣⁣

Dalam hati berkata, aku harus punya dan baca buku beliau sebelum ikut talkshow bersamanya.⁣⁣
Jadilah hari kedua @patjarmerah_idada di Malang saya langsung membeli buku ini, dan tentu saja buku-buku lain sebagai kekhilafan yang tidak ada habis-habisnya.⁣⁣ hm. ⁣
Alasannya simpel, saya ingin memperkaya pengetahuan Bahasa Indonesia saya. Meskipun saya sangat suka mempelajari berbagai bahasa, termasuk diantaranya Bahasa Inggris dan Bahasa Arab. Tapi tetap saja ruh tulisan yang saya buat selalu jatuh pada Bahasa Indonesia yang indah.⁣⁣

Om Lanin mengajukan pertanyaan di sampul bukunya yang segera ingin saya jawab meskipun beliau ngga bakal juga membaca review ini. Kenapa harus nginggris? Karena saya sedang belajar bahasa. Mengingat ilmu bahasa adalah dengan menggunakannya. Kalau bahasa Indonesia sudah pasti dipakai dalam kehidupan sehari-hari, maka Bahasa Inggris juga harus tetap saya asah kapan saja saat saya ingin. Pun begitu juga dengan Bahasa Arab, mengasah dengan memperbanyak membaca AlQuran lalu mencoba mengartikannya sendiri. Simpel saja. Saya tetap mencintai bahasa ibu saya, bahasa Indonesia. Tapi ibu pasti mengizinkan saya kan kalau saya mesti memperkaya pengetahuan lewat bahasa yang lain? Tolong jawab iya. Hehe⁣⁣

Intinya buku ini mengajarkan dan mengingatkan kita tentang bahasa yang dipakai sehari-hari. Seorang wikipediawan mencoba berbagi ilmu dan risetnya dalam hal bahasa dengan harapan kita akan lebih mencintai dan mempopulerkan bahasa sendiri.⁣⁣ Karena memang siapa lagi yang akan mempopulerkan bahasa Indonesia kalau bukan bangsa itu sendiri?
⁣⁣
Ada juga ragam kata yang dijelaskan Om Lanin dalam buku ini. Arti, padanan kata, serta latar belakangnya, lengkap seperti membaca Wikipedia versi luring. ⁣
⁣⁣
XENOGLOSIFILIA, Oleh Ivan Lanin⁣⁣
Cetakan kedua, Februari 2019. Penerbit Kompas. ⁣⁣232halaman. ⁣⁣